Tes PCR Murah Semarang dari Klinikita Peduli

Tes swab PCR murah Semarang dalam protokol kesehatan

Tes swab PCR dan antigen (rapid test antigen) di Semarang berguna dalam penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19. Tes swab antigen sebagai langkah skrining awal guna mendeteksi infeksi virus COVID-19. Bahkan, tes ini dianjurkan untuk orang yang beresiko tinggi mengalami penularan COVID-19. Jika hasil positif dari tes swab antigen memiliki keakuratan yang tinggi jika di periksa di waktu yang tepat. Namun untuk memastikan virus COVID-19, kita memerlukan tes yang mempunyai baku emas yakni tes swab PCR. Karena hal ini Klinikita akan mengadakan tes PCR murah di Kota Semarang bulan Juni 2021 untuk mendampingi tes swab Antigen.

Memasuki bulan Juni pasca libur Lebaran 2021 di mana  penyebaran COVID-19 masih terus diwaspadai pemerintah. Apalagi Presiden Joko Widodo sudah memberi peringatan terkait penularan virus COVID-19 yang belum berakhir. Oleh karena itu, setiap daerah diminta bertindak cepat jika menemukan warganya yang positif COVID-19.

Tidak mengherankan penerapan protokol kesehatan selalu menjadi perhatian utama untuk penyebaran COVID-19. Namun, tinggal di rumah dinilai tidak bisa selamanya diterapkan dalam prokes. Hal ini untuk menjaga keseimbangan berbagai sektor baik sektor perekonomian, sosial, dan budaya. Tentunya kita ingin kembali bekerja, belajar, beribadah, dan bersosialisasi/ beraktivitas agar bisa produktif di era pandemi ini.

Singkat kata, dalam menjalankan aktivitas sehari- hari kita tidak bisa sepenuhnya menghindari kontak jarak dengan orang banyak seperti polisi, TNI. Selain itu profesi sopir kendaraan umum, tukang ojek (online maupun pangkalan), petugas bandara, kurir, pejabat publik, dan sebagainya. Artinya, harus ada pola baru atau new normal akan diimplementasikan seperti masyarakat . Kita mulai beradaptasi dengan kebiasan hidup baru atau disebut dengan new normal life.

Cepat mengidentifikasi

Pengujian tes swab antigen berulang dapat dengan cepat mengidentifikasi orang yang terinfeksi COVID-19. Hal ini sebagai tindakan pencegahan penularan infeksi dapat segera dilakukan. Apalagi, tes swab antigen bekerja paling baik ketika orang tersebut dites pada tahap awal terkena infeksi COVID-19. Tes ini juga bermanfaat untuk mendiagnosis orang- orang yang diketahui memiliki resiko besar untuk terpapar virus COVID-19.

Lantas apa yang harus dilakukan pasien bila hasil tes swab antigen COVID-19 positif? Petugas medis akan menganjurkan pasien untuk melakukan tes PCR dan melakukan isolasi mandiri. Mengetahui virus corona penyebab COVID-19 masih terus mengancam, maka Klinikita membuat program peduli pada masyarakat dengan biaya tes PCR murah. Klinikita berdasarkan laman www.instagram.com/klinikita.kalipancur/ juga menyediakan biaya pemeriksaan tes swab antigen dengan harga cukup Rp 100.000. Pemeriksaan ini dapat dilakukan di kantor atau lokasi dengan minimal 50 orang untuk area Semarang. Untuk area luar Semarang maka akan dikenakan biaya tambahan. Klinikita juga akan mengadakan tes swab PCR Murah di kota Semarang.

Nah, jika hasil tes swab antigen anda positif, maka disinilah pentingnya melakukan tes PCR karena tes PCR akan memastikan. Pendek kata, sampai saat ini tes PCR merupakan pemeriksaan diagnostik yang dianggap paling akurat untuk memastikan apakah seseorang menderita COVID-19

Klinikita berbagi lewati pandemi

Program Klinikita peduli menyediakan harga pemeriksaan Tes Swab PCR Murah di Semarang. Dalam rangka pembukaan layanan PCR baru, Klinikita memberikan penawaran khusus untuk dengan kuota 100 orang perhari. Pemeriksaan dilakukan pada hari pada Jumat, Sabtu dan Minggu (11/6/2021 hingga 13/06/2021 ) dengan harga Rp 550.000/ orang dan hasil keluar pada hari yang sama. Bagi warga Semarang yang ingin mendapatkan harga khusus tes PCR Murah maka harus membeli kupon Pemeriksaan PCR . Lakukan Pembelian Preorder lunas di web www.klinikita.id/toko sebelum tanggal 11 Juni 2021 pukul 06.00 WIB.

“Masa pandemi ini telah membuat dunia usaha sepi, untuk itu program Klinikita peduli menyediakan harga pemeriksaan tes swab PCR Murah di Semarang agar menjaga keseimbangan berbagai sektor yang ada di masyarakat,” ujar Dokter Adrian pemilik Klinikita ketika ditanya tujuan dari program ini.  

Klinikita telah menentukan hari pemeriksaan dan pengambilan swab PCR mulai hari Jumat tanggal 11 Juni 2021 dari pukul 07.00- 10.00 WIB, kemudian di lanjut lagi pukul 14.00 hingga pukul 17.00. Setelah hari Jumat pengambilan Swab PCR dapat dilayani mulai jam 06.30 – 19.00 di Kinikita Kalipancur Jl Abdulrahman Saleh Kav. 783 Kalipancur Semarang dan Klinikita Singosari Jl Singosari II No. 5 Pleburan Semarang. Info lebih lanjut di 0811278256

Prosedur Mengambil Swab PCR

Prosedur pemeriksaan PCR (polymerase chain reaction) untuk mendiagnosis COVID-19 diawali dengan pengambilan sampel dahak, lendir, atau cairan dari nasofaring (bagian antara hidung dan tenggorokan), orofaring (bagian antara mulut dan tenggorokan) atau paru- paru pasien yang diduga terinfeksi virus COVID-19.

Pengambilan sampel dahak ini dilakukan dengan metode swab yang prosedurnya memakan waktu sekitar 15 detik dan tidak menimbulkan rasa sakit. Selanjutnya, sample dahak akan diteliti di laboratorium. Jadi dalam tes PCR jika mendeteksi adanya virus COVID-19 maka di sampel dahak atau lendir yang diperiksa hasilnya dikatakan positif.

Saran jika Hasil PCR Postif

1. OTG (Orang Tanpa Gejala) dan ODP (Orang Dalam Pengawasan). Ini wajib melakukan karantina mandiri di rumah, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan physical distancing. Pasien bisa menghubungi layanan kesehatan online jika butuh konsultasi dengan dokter
2. PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dengan gejala ringan harus menjalani karantina mandiri di rumah
3. PDP dengan  gejala sedang harus melakukan karantina diri di rumah sakit darurat
4. PDP dengan gejala yang semakin parah, wajib melakukan isolasi di rumah sakit rujukan pasien COVID-19

Sebagai penutup, kami juga menginformasikan kepada anda jika tes swab antigen dan PCR termasuk pemeriksaan aman dan tidak memiliki efek samping. Manfaatkan Anda mungkin hanya akan merasa sedikit tidak nyaman ketika alat swab dimasukkan ke hidung untuk mengambil sampel dahak dan lendir.